Menteri Bintang Lepas Keberangkatan 12 Tim Ekspedisi Perempuan Kerabat Pecinta Alam - Kerabat Pencinta Alam

Menteri Bintang Lepas Keberangkatan 12 Tim Ekspedisi Perempuan Kerabat Pecinta Alam

M enteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, hari ini melepas keberangkatan Tim Ekspedisi Perempuan Kera...


M
enteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, hari ini melepas keberangkatan Tim Ekspedisi Perempuan Kerabat Pecinta Alam (KPA) Jakarta Indonesia, yang akan menelusuri rute Camino de Santiago di Spanyol. Tim Ekspedisi yang terdiri dari 12 perempuan lansia, dengan usia rata – rata diatas 60 tahun ini, menunjukkan bahwa perempuan lansia tetap bisa produktif, dan menjadi inspirasi bagi perempuan Indonesia untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat secara fisik, mental, dan spiritual.

“Saya beserta jajaran Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, secara resmi melepas kontingen Kerabat Pecinta Alam untuk melakukan ekspedisi menelusuri rute Camino de Santiago di Spanyol. Semoga para anggota tim diberikan kesehatan serta dipermudah perjalanannya hingga kembali ke tanah air. Saya berharap, ekspedisi ini dapat memberikan inspirasi bagi seluruh pihak, terutama perempuan – perempuan Indonesia sebagai tokoh sentral dalam keluarga untuk mewujudkan generasi masyarakat Indonesia yang tidak saja sehat secara fisik, tetapi juga sehat secara mental, dan juga spiritual. Hal juga berdampak pada terwujudnya keluarga – keluarga Indonesia yang berkualitas,” ujar Menteri Bintang.

Menteri Bintang menekankan, lanjut usia merupakan bagian dari proses kehidupan yang tidak dapat dihindari dan akan dialami oleh setiap manusia, dan pada tahap ini manusia mengalami banyak perubahan baik secara fisik maupun mental. “Perlu diingat bahwa menjadi lansia bukan merupakan akhir dari segalanya. Justru di usia ini kita harus bisa menjadi produktif, kreatif, inovatif, untuk kita bisa menikmati usia lansia kita,” tutur Menteri Bintang.

Menteri Bintang menyampaikan pesannya kepada Kelompok Pecinta Alam untuk dapat terus berkomitmen dalam pembangunan bangsa, juga konsisten serta optimis dalam memperjuangkan hak-hak perempuan di berbagai kegiatannya.

“Sebuah pembuktian bahwa perempuan, tidak terkecuali perempuan lansia, tidak hanya menjadi penerima manfaat dari hasil pembangunan, tetapi juga mampu berperan menjadi aktor kunci dalam pembangunan itu sendiri, dan berhasil memberikan perubahan positif di berbagai bidang yang mereka jalankan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim Ekspedisi Kerabat Pecinta Alam / Napak Tilas Camino de Santiago Spanyol, Evayanthi Andiyanto Wardhana, pada kesempatan ini mengucapkan penghargaan yang setinggi – tingginya yang kepada semua pihak, terutama kepada Menteri PPPA, atas penerimaannya yang sangat terbuka, serta dukungannya terhadap kegiatan Ekspedisi Kerabat Pecinta Alam ke Camino de Santiago, Spanyol ini.

“Ide awal dari ekspedisi rute Camino de Santiago, Spanyol ini adalah dalam rangka Peringatan Hari Kartini 2023. Selain itu, juga mengangkat isu toleransi beragama, karena Tim Ekspedisi yang mayoritas muslim akan menelusuri rute Katolik. Ekspedisi ini juga mengangkat isu kesetaraan gender, serta pemberdayaan kaum perempuan dalam usia diatas 60 tahun masih tetap produktif, riset kesehatan, juga mempromosikan warisan budaya Indonesia berupa keragaman dan keberadaan busana kebaya Indonesia,” tutur Evayanthi.

Tim Ekspedisi Kerabat Pecinta Alam / Napak Tilas Camino de Santiago, Spanyol, juga melakukan penelitian mengenai manfaat jalan sehat bagi senior, khususnya perempuan, diatas 60 tahun, yang hasilnya diharapkan dapat bisa menginspirasi serta mendukung perempuan – perempuan Indonesia sebagai tokoh sentral keluarga, untuk dapat mengedukasi, menyuarakan, dan membangkitkan semangat olahraga bagi keluarganya. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menyentuh hingga ke akar rumput, yaitu perempuan - perempuan di daerah, sehingga bisa berdampak pada biaya kesehatan yang menurun. copy@porosjakarta.com

D
B

Mitra-mitra kami

  • Penanggung Jawab dan Redaksi
  • 1. Sudara
  • 2. Sudara
  • 3. Sudara